BAUBAU, WARAWARANEWS.com – Satreskrim Polres Baubau melakukan penyelidikan terhadap tewasnya seorang ibu rumah tangga, Satri Malik (SM) yang ditemukan tewas di rumah kontrakan di Lingkungan Perumnas Kelurahan Waruruma, Kecamatan Kokalukuna, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, Senin (15/1/2024) siang.
Selain itu polisi juga masih memburu suami korban inisial AB, yang sejak hari Sabtu (13/1/2024) sudah menghilang
“Suami dari korban sudah tidak ada di tempat sampai saat ini dari pihak Satreskrim Polres Baubau masih melakukan penyelidikan dan pencarian,” kata Kasi Humas Polres Baubau, AKP Abdul Rahmad, di ruang kerjanya, Rabu (17/1/2024).
Ia menjelaskan kemungkinan AB telah kabur dan meninggalkan Kota Baubau sejak Sabtu kemarin.
“Karena dari hari Sabtu sampai sekarang sudah lima hari ya bisa jadi mungkin sudah keluar Baubau namun demikian semaksimal mungkin dari Satreskrim Polres Baubau masih mengejar keberadaan suami korban,” ujarnya.
Saat ini Polres Baubau melakukan autopsi terhadap jasad Satri Malik di kamar jenazah RSUD Palagimata, Kota Baubau.
“Dari visum luar terdapat luka di leher korban, luka sayatan. Namun satreskrim Polres Baubau melakukan autopsy hasilnya nanti diketahui penyebab kematiannya,” ucap Rahmad.
Sebelumnya diberitakan, seorang ibu rumah tangga, Satri Malik (SM) (36), ditemukan tewas dalam rumah kontrakannya, di Lingkungan Perumnas Kelurahan Waruruma, Kecamatan Kokalukuna, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, Senin (15/1/2024) siang.
SM diduga menjadi korban pembunuhan yang dilakukan oleh suaminya inisial AB yang saat ini telah menghilang saat korban ditemukan warga.
Hasna, tetangga korban, kepada sejumlah media, Senin (15/1/2024) menuturkan, pada Jumat (12/1/2024) malam, terdengar suara bertengkar antara korban dengan suaminya.
“Malam Sabtu bertengkar istrinya lari disini dan bersembunyi dalam rumahku, saya tanya kenapa dia bilang saya bertengkar lagi dia langsung curhat dia bilang ‘kakak saya takut pulang, dia mau bunuh saya’ katanya (korban),” kata Hasna.
Menurut Hasna, pasangan suami istri tersebut sering cek cok dan terlibat keributan, dan korban sering datang memberitahukannya tabiat suaminya yang suka marah dan cemburu.