BAUBAU, WARAWARANEWS.com,-Polres Bau Bau melalui Kapolres Bau Bau, AKBP Bungi Masokan Misalayuk, S.H., S.I.K., M.Si, mengambil inisiatif untuk mengajak masyarakat dalam upaya pencegahan terhadap bahaya radikalisme dan intoleransi. Dalam konferensi pers yang digelar di Markas Polres Bau Bau, Kapolres memberikan penekanan pada pentingnya kesadaran bersama dalam menjaga keamanan dan keharmonisan di tengah-tengah masyarakat.
Dalam penyampaiannya, Kapolres Bungi Masokan Misalayuk menyoroti meningkatnya kasus-kasus radikalisme dan intoleransi di beberapa wilayah di Indonesia. Beliau menyampaikan kekhawatiran akan potensi dampak negatif yang dapat muncul jika tidak ada langkah-langkah preventif yang dilakukan.
“Kami, sebagai pihak kepolisian, merasa perlu bersama-sama dengan masyarakat untuk mencegah dan mengatasi potensi-potensi radikalisme dan intoleransi. Kedua hal tersebut bisa menjadi ancaman serius terhadap keberagaman dan keharmonisan di Bau Bau,” ujar Kapolres.
Selain itu, Kapolres juga menekankan peran penting keluarga, pendidikan, dan media dalam membentuk pemahaman yang benar terkait toleransi dan keberagaman. Beliau menyatakan bahwa pendekatan holistik dan kolaboratif merupakan kunci utama untuk menciptakan lingkungan yang aman dari ancaman radikalisme.
Sebagai langkah konkret, Kapolres Bungi Masokan Misalayuk berencana untuk menggelar berbagai kegiatan sosialisasi dan dialog interaktif antara pihak kepolisian, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan para pemuda. Tujuannya adalah menciptakan kesadaran bersama tentang bahaya radikalisme serta membangun kerjasama untuk menjaga keberagaman dan keharmonisan di masyarakat.
Panggilan Kapolres ini diharapkan dapat menjadi tonggak awal bagi upaya bersama masyarakat dalam menghadapi tantangan radikalisme dan intoleransi yang semakin kompleks. Warga Bau Bau diharapkan dapat aktif berperan serta dalam menjaga keamanan dan kedamaian wilayah mereka.